Sukses

Dunia Kampus: Unsoed Purwokerto Lepas 39 Mahasiswa Magang Bersertifikat ke Jepang

Mereka terdiri dari 17 mahasiswa Fakultas Pertanian tujuan Nagano dan 22 mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan tujuan Hokaido.

Liputan6.com, Purwokerto - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto melepas 39 mahasiswa untuk melaksanakan magang Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) Bersertifikat ke Jepang. Mahasiswa yang akan mengikuti magang tersebut dilepas dalam Seremonial Pelepasan Mahasiswa di Kedai 95, BSD City Tangerang Selatan, Rabu (6/4/2022).

Menurut rilis tertulis dari Humas Unsoed, para mahasiswa ini akan melaksanakan magang selama 8-12 bulan. Mereka terdiri dari 17 mahasiswa Fakultas Pertanian yang akan melaksanakan magang di beberapa perusahaan dalam bidang pertanian di Kota Nagano dan 22 mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan yang akan magang di beberapa perusahaan bidang perikanan di Kota Hokaido.

Acara seremonial itu dihadiri para pejabat Unsoed. Di antaranya Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unsoed, Dr. Kuat Puji Prayitno, S.H., M.Hum; Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unsoed, Dr. Isdy Sulistyo, DEA; Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Pertanian Unsoed, Dr. Ir. Siswantoro; Kepala UPT Layanan Internasional, Dr. Rer. Nat Erwin Riyanto Ardli; dan Ketua Tim Pengelola Mahasiswa magang ke Luar Negeri Unsoed, Romanus Edy Prabowo, Ph.D.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Kuat Puji Prayitno, S.H.,M.Hum mengapresiasi terlaksananya kerja sama ini. Lewat kebijakan MBKM, Kuat melanjutkan, mahasiswa berkesempatan belajar di luar program studi. Diharapkan, mahasiswa tidak hanya menguasai konseptual, tapi juga belajar dalam konteks nyata yakni di masyarakat, dunia industri, dan dunia usaha.

Kuat berpesan agar para mahasiswa yang akan magang dapat mengambil banyak kesempatan untuk belajar, bukan hanya substansi keilmuannya melainkan juga aspek softskill. “Selamat belajar dalam program ini dan tunjukkanlah yang terbaik karena saudara tidak hanya mewakili diri saudara sendiri akan tetapi juga almamater serta bangsa dan negara,” jelasnya, dikutip dari rilis tertulis Humas Unsoed.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berbagai Pihak yang Mendukung Program Magang

Wakil Rektor juga menyampaikan apresiasi kepada PT Yonata Dewi Sejahtera dan LPK Kokorono Siji, yang telah membantu semua proses administrasi, pendidikan bahasa Jepang, hingga proses pemberangkatan mahasiswa dengan tujuan Nagano dan Hokkaido ini.

"Terimakasih PT YDS dan LPK KS, saya berharap internship ini bukan hanya untuk para mahasiswa Pertanian dan Perikanan, tetapi meluas ke jurusan lain di Unsoed, yang mahasiswanya ada lebih dari 20 ribu," tuturnya.

Dukungan senada disampaikan Dekan Fakultas Perikanan Unsoed. Program Internship ke Jepang sangat bagus karena membuka pengalaman dan ilmu mahasiswa secara langsung. "Para mahasiswa belajar mandiri dan menerapkan teori yang mereka pelajari di negeri sakura, ini bagus sekali," katanya.

Acara pelepasan ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Komisaris PT YDS Dr. Musa Yosep didampingi Direktur Utama PT YDS Nana Nuzul Husnah, Direktur SDM dan Keuangan PT YDS Marnarita Yarsi, dan Kepala LPK KS Lula Bagus. Prosesi dilanjutkan dengan pemakaian jaket almamater pada mahasiswa sebagai pelepasan simbolik.

Direktur Utama PT YDS menyampaikan pihaknya akan terus mengoptimalkan program ini. Tujuannya memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada mahasiswa dalam melakukan percepatan dalam meningkatkan kapasitas diri dengan menimba ilmu dan pengalaman di negeri Sakura.

Acara pelepasan berlangsung secara hybrid. Hadir pula keluarga besar Unsoed di Purwokerto, para orang tua mahasiswa, BPRS Dana Amanah Surakarta selaku mitra pembiayaan program internship, dan perwakilan PT YDS – LPK KS yang berada di Jepang.

Para mahasiswa tampak sangat antusias menjelang keberangkatan. Satu per satu berpamitan kepada perwakilan Unsoed yang hadir.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.