Sukses

Kompak Ucapkan Selamat Hari Raya Iduladha, Ganjar dan Gus Yasin Ingatkan Ini Buat yang Berkurban

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) kompak mengucapkan selamat Hari Raya Iduladha. Ucapan tersebut disampaikan oleh pemimpin Jawa Tengah melalui akun Instagram terverifikasinya masing-masing.

Liputan6.com, Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) kompak mengucapkan selamat Hari Raya Iduladha 1443 H. Ucapan tersebut disampaikan oleh dua pemimpin Jawa Tengah melalui akun Instagram terverifikasinya masing-masing.

Selamat merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 H. Semoga kita memperoleh anugerah iman dan ketakwaan Nabi Ibrahim serta ketaatan Nabi Ismail. Allahu akbar. Allahu akbar. Allahu akbar. Walillahil hamd,” tulis Ganjar dikutip Sabtu (9/7/2022).

Selain memberi ucapan, Ganjar juga mengingatkan kepada umat Islam yang hendak berkurban di tengah merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK). Ganjar berharap agar kesehatan hewan kurban diprioritaskan.

Untuk saudara-saudaraku yang merayakan dan hendak berkurban. Silakan pastikan kesehatan hewan kurban. Terbebas dari penyakit PMK dan sudah divaksin. Jangan lupa, masak daging kurban dengan baik agar kita semua tetap sehat,” imbuhnya.

Ucapan Ganjar di Instagram terkait Iduladha banjir komentar dari warganet. Tidak sedikit warganet yang memberi ucapan serupa di kolom komentar.

Selamat hari raya idul Adha juga pak @ganjar_pranowo Mohan maaf lahir n batin,” tulis akun @fitriah_wulandari.

Selamat Hari Raya Idul Adha Pak Ganjar dan Keluarga,” komentar akun @wardah_1412.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Antisipasi PMK Hewan Kurban

Sementara itu, beberapa hari sebelum Hari Raya Iduladha, Gus Yasin di juga mengimbau agar umat Islam yang hendak berkurban agar dapat mengantisipasi PMK. 

Cara mengantisipasinya bisa dengan memantau kondisi hewan kurban, melakukan karantina selama 24 jam sebelum disembelih, dan menyiapkan juru sembelih halal.

Mengingat masih adanya PMK pada hewan ternak, kami menghimbau kepada masyarakat agar hewan qurban disembelih ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH),” ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.