Pertolongan Pertama Saat Wajah Breakout dan Penuh Jerawat

Liputan6.com, Semarang - Jerawat menjadi masalah kulit yang paling sering dialami semua orang. Munculnya jerawat tak jarang dapat mengurangi rasa percaya diri.

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan timbulnya jerawat, bisa dari pola hidup yang kurang teratur hingga komsumsi makanan yang tidak sehat. Beberapa faktor tersebut di antaranya stress, kurang tidur, sering begadang, konsumsi makanan tidak sehat, perubahan cuaca, hormon tidak seimbang, skin barrier rusak, hingga tidak cocok dengan suatu produk.

Namun, bukan berarti jerawat tidak bisa diobati. Berikut beberapa pertolongan pertama jerawat muncul di kulit:

1. Jangan gunakan AHA, BHA, Vitamin C, dan Retinol sementara waktu

AHA, BHA, Vitamin C, dan Retinol merupakan kandungan aktif yang umumnya ada di produk skincare. Saat muncul jerawat, cobalah untuk fokus ke penggunaan produk skincare yang memperkuat skin barrier, seperti yang bersifat humektan, emmolient, dan occlusive.

Kandungan yang bersifat humektan, yakni hyaluronic acid, glycerin, dan panthenol yang berfungsi menghidrasi kulit. Kandungan emmolient seperti ceramide, urea, dan cholesterol penting untuk memperkuat struktur skin barier.

Sementara occlusive seperti plant oil dan silicone berfungsi untuk mencegah hilangnya kelembaban dan nutrisi dari kulit.

2. Lakukan CSM

Beberapa tahun terakhir, Chizu Saeki Method (CSM) memang sedang populer. Ternyata teknik ini juga bisa bermanfaat untuk meredakan jerawat.

Caranya cukup mudah, tuang hydrating toner ke kapas hingga basah, kemudian gunakan kapas tersebut untuk mengompres wajah. Diamkan selama 3-5 menit, setelah itu lanjutkan ke rangkaian skincare selanjutnya.

Saksikan video pilihan berikut ini: